Senin, 19 April 2010

tahukah kamu bagaimna proses terjadinya jerawat ????

Proses terjadinya jerawat adalah ketika “keratin” yang lepas tertumpuk di kulit, hal ini mengakibatkan tersumbatnya muara kelenjar unit pilosebaseus, pennyumbatan tersebut menyebabkan “getah kelenjar pilosebaseus” tidak dapat keluar, yang akhirnya timbullah tonjolan pada permukaan kulit yang kita sebut dengan JERAWAT.

Penyumbatan tersebut akan menjadi lebih parah apabila terjadi infeksi yang disebabkan oleh bakteri propionibacterium, sehingga terjadilah peradangan.

Jika dilihat dari segi tempat munculnya, secara umum jerawat dapat dibagi menjadi dua, yaitu

  1. Jerawat wajah
  2. Jerawat badan.

Sedangkan jika dilihat dari segi tingkat keparahannya jerawat dapat dibagi 3 :

  1. Komedo
  2. Jerawat Klasik (Pimple)
  3. Jerawat Batu (Cystic Acne)

makanan pemicu jerawat

Jerawat disebabkan
pori-pori yang tersumbat karena kelenjar minyak yang terlalu aktif.
Jerawat adalah musuh setiap orang, khususnya wanita. Satu jerawat saja
bercokol di pipi bisa membuat wanita uring-uringan. Apa sih jerawat itu?
Jerawat disebabkan pori-pori yang tersumbat karena kelenjar minyak yang
terlalu aktif.

Meskipun banyak ahli medis yang menyangkal adanya
hubungan antara jerawat dengan makanan yang kita konsumsi, tidak ada
salahnya menghindari beberapa makanan yang diduga dapat memicu
timbulnya jerawat.

Gula dan Cokelat
Cokelat mungkin salah satu makanan yang paling memicu timbulnya
jerawat. Archives of Dermatology menerbitkan sebuah studi yang
menjelaskan bahwa makanan yang memiliki skala Glycemic Index tinggi,
biasanya pada karbohidrat olahan seperti gula dapat menyebabkan
munculnya jerawat akibat peningkatan kadar hormon.

Susu
Beberapa penelitian menunjukkan asupan susu tinggi dapat dikaitkan
dengan munculnya jerawat. Sebuah penelitian Harvard menemukan bahwa
remaja yang minum susu lebih dari dua porsi per hari cenderung
menderita jerawat yang lebih parah. Hal itu disebabkan peningkatan
pertumbuhan hormon yang menyebabkan kelenjar sebaceous di kulit jadi
tersumbat.

Yodium
Yodium dapat menjadi salah satu faktor munculnya jerawat, seperti
kelenjar minyak kulit yang dapat mengiritasi kulit yang sudah rentan
terhadap jerawat. Yodium bisa ditemukan dalam ikan dan kerang karena
air laut mengandung yodium. Selain itu sumber lainnya berasal dari
garam beryodium yang merupakan komponen dari beberapa jenis makanan
kaleng.

Kafein dan Alkohol
Kafein dianggap memicu munculnya jerawat karena dapat mempengaruhi
kadar hormon yang dihasilkan tubuh. Beberapa sumber kafein adalah kopi,
teh, minuman ringan, dan cokelat. Selain kafein, alkohol juga
menyebabkan peningkatan hormon, khususnya testosteron yang dapat
menyebabkan jerawat lebih sering muncul.

Makanan yang Membuat Alergi
Masalah kulit sering muncul akibat alergi pada makanan, terutama susu
dan telur. Jerawat muncul karena sistem kekebalan tubuh mencoba melawan
racun yang dirasakan. Seorang ahli alergi telah mendiagnosa dan
mengkonfirmasikan hubungan alergi makanan dengan jerawat yang parah.

Buah dan Sayur yang Bersifat Asam
Beberapa buah-buahan dan sayuran yang bersifat asam dapat menyebabkan
munculnya jerawat, seperti wortel, mentimun, jeruk, dan daun selada.
Tingkat keasaman tubuh dapat menyebabkan munculnya jerawat, karena itu
harus dihindari.

3 macam jerawat dan tips mencegahnya

3 macam jerawat dan tips mencegahnya

Jerawat (acne vulgaris) dibedakan 3 jenis :
1. Jerawat biasa, timbul krn pori2 yg tersumbat yg terinfeksi bakteri, biasanya berkumpul di salah satu bagian muka.
2. Jerawat batu, adalah jerawat besar dgn tonjolan meradang menyebar ke seluruh muka.
3. Komedo, ada 2 macam, yaitu komedo terbuka (blackhead) kelihatan spt pori2 membesar dan menghitam, dan komedo tertutup (whitehead) yaitu tonjolan putih kecil di bawah kulit.

5 Tips sederhana mencegah jerawat :
1. Perbanyak makan sayur dan buah, minum cukup 8 gelas sehari
2. Membersihkan wajah dgn sabun yg cocok dgn pH
3. Singkirkan rambut dr wajah, agar kotoran di rambut tidak pindah ke wajah
4. Cuci sarung bantal dan sprei teratur
5. Berolah raga secara teratur

ramuan tradisional penghilang bekas jerawat

Beberapa kosmetik yang ananda sebutkan, kelihatannya mengklaim dapat membasmi jerawat. Umumnya kosmetik yang memiliki klaim dapat menyembuhkan jerawat memiliki kandungan TCC yang memang antibakteri. Namun yang terpenting sebetulnya adalah ananda musti bisa menjaga kebersihan kulit, karena pada usia ananda, hormon sedang aktif-aktifnya berkembang, sehingga apabila kurang teliti dalam membersihkan wajah, wajah ananda gampang timbul jerawat. Jadi sebaiknya rutinlah membersihkan wajah dengan pembersih wajah yang dilanjutkan dengan sabun wajah yang lembut. Jangan berlama-lama menggunakan kosmetik, bahkan walau hanya sekadar pelembab/bedak. Jika ananda memiliki kulit yang cenderung berminyak dengan pori-pori yang besar, sebaiknya hindari penggunaan pelembab karena dapat menyumbat pori-pori, dan kemudian menimbulkan jerawat. Untuk menghilangkan jerawat secara tradisional, ada beberapa resep yang kami temukan yang bisa Ananda coba, antara lain :1) serbukkan batang kayu manis, campurkan dengan madu, lalu oleskan pada bekas jerawat tiap malam, bersihkan kembali keesokan harinya2) ambil sedikit madu asli, panaskan hingga mendidih. diamkan sampai menjadi suam2 kuku, oleskan pada bekas jerawat selama kira2 2 jam. lakukan setiap malam sebelum tidur. cara ini juga dapat digunakan untuk menghilangkan bekas luka eksim, baik ditangan maupun dikaki. 3) ambil sedikit daun pegagan, lumatkan, campur dengan bedak dingin, lalu pupurkan di tempat yang berjerawat setiap malam menjelang tidur